Rumus Excel ODD || Fungsi, Syntax, Contoh dan Cara Menggunakan

Inilah cara mudah menggunakan rumus ODD untuk pembulatan angka ke bilangan ganjil terdekat dalam Excel

Konsep pembulatan angka pada Microsoft Excel dibagi kedalam beberapa jenis sesuai dengan kebutuhan pengolahan angka.

Masing – masing metode atau konsep pembulatan tersebut secara umum sudah disediakan rumus tersendiri.

Pembulatan angka tersebut bisa menjadi sangat mudah dan cepat dilakukan dalam Excel dengan catatan kita sudah memilih rumus yang tepat sesuai dengan kebutuhan.

Salah satu dari beberapa rumus Excel yang fungsinya secara umum terkait dengan pembulatan adalah ODD.

Dalam Microsoft Excel fungsi dasar ini ada pada kelompok atau kategori Fungsi Matematika dan Trigonometri.

Meskipun secara umum fungsinya terkait dengan pembulatan angka tetapi secara detail tentu memiliki fungsi tersendiri yang membedakan dengan rumus lain.

Untuk itu pembahasan yang pertama mari kita lihat kira – kira secara detail apa fungsi rumus ODD tersebut.  


Fungsi Rumus Excel ODD


Seperti yang disebutkan diatas bahwa fungsi rumus Excel ODD adalah terkait dengan perhitungan pembulatan bilangan.

Secara detail fungsi dari rumus ODD adalah untuk membulatkan angka ke bilangan ganjil terdekat.


Rumus Excel ODD


Hasil dari rumus Excel ODD ini adalah salah satu angka yang ada pada deret bilangan ganjil.

Lalu, apa itu bilangan ganjil ?

Bilangan ganjil adalah bilangan yang tidak habis dibagi dengan angka 2 atau jika dibagi dengan 2 maka masih ada sisa dalam bentuk desimal.

Supaya lebih mudah berikut ini adalah deret angka yang termasuk kedalam bilangan ganjil : 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, 17, 19, 21 dan seterusnya.

Hasil pembulatan dari ODD akan mengambil salah satu dari deret pada bilangan tersebut.

Selanjutnya ODD ini cukup berbeda dengan ROUND atau mungkin lebih mirip dengan ROUNDUP.

Dalam Excel rumus ROUND dapat digunakan untuk pembulatan bilangan keatas atau kebawah dengan menggunakan batasan angka 5.

Sebaliknya pada rumus ODD tidak menggunakan batasan angka 5 sebagai dasar pembulatan karena prosesnya akan selalu dilakukan keatas saja.

Berikut ini adalah tiga ketentuan pada proses pembulatan rumus ODD :

  1. Jika bilangan yang akan dibulatkan memiliki digit desimal maka prosesnya akan dilakukan keatas dengan cara menghilangkan digit desimalnya
  2. Jika angka yang akan dibulatkan merupakan bilangan genap maka prosesnya akan dilakukan keatas 
  3. Jika angka yang akan dibulatkan merupakan bilangan ganjil maka prosesnya akan dilakukan kebawah dan hasilnya adalah bilangan itu sendiri

Jadi intinya fungsi dasar ini akan mengubah bilangan genap ke ganjil dan tidak akan mengubahnya jika angka tersebut sudah termasuk kedalam jenis bilangan ganjil. 


Syntax dan Argumen Rumus ODD


Selanjutnya mari kita bahas syntax serta argument yang digunakan pada rumus Excel ODD sebelum melihat contohnya.

Syntaxnya adalah sebagai berikut :

=ODD(number)

  • number : angka atau alamat cell berisi angka yang akan dibulatkan

Argumen number tersebut bisa diisi dengan angka positif dan bisa juga diisi dengan angka negatif sesuai dengan kebutuhan pengolahan data.

Jika diperhatikan argument serta syntax pada fungsi dasar ini sama persis dengan argument serta syntax yang digunakan pada EVEN.

 

Contoh dan Cara Menggunakan Rumus Excel ODD


Dalam Excel untuk pembulatan ini bisanya akan selalu dibahas pada cara pembulatan angka ke bilangan ganjil atau genap terdekat.

Karena memang kedua jenis bilangan tersebut merupakan bilangan yang tidak bisa dipisahkan atau tidak bisa hanya dibahas salah satunya saja.

Selanjutnya untuk contoh serta cara menggunakan rumus ODD akan kita bagi kedalam dua pembahasan yaitu menggunakan angka positif serta angka negatif.


1. Pembulatan Ke Bilangan Ganjil Terdekat Angka Positif


Contoh pertama kita akan membulatkan angka positif dengan menggunakan rumus ODD.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :


Fungsi Rumus Excel ODD


Pada contoh yang pertama ini ada tiga angka yang akan dibulatkan menggunakan fungsi dasar ODD.

Contoh pertama rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=ODD(A4)


Contoh ini akan membulatkan 11,42 dan hasilnya adalah 13. Pada deret bilangan ganjil angka 11,42 ini ada diantara angka 11 dan 13.

Karena pembulatan harus dilakukan keatas maka hasil yang ditampilkan adalah 13 bukan 11.

Contoh kedua rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=ODD(A5)


Contoh kedua ini akan membulatkan 13 dan hasilnya adalah 13 atau tidak berubah. Pada deret bilangan ganjil 13 ini termasuk didalamnya sehingga saat akan dibulatkan hasilnya tidak akan berubah.

Contoh ketiga rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=ODD(A6)


Contoh ketiga ini akan membulatkan 14 dan hasilnya adalah 15. Angka 14 pada deret bilangan ganjil ada diantara 13 dan 15.

Karena pembulatan dilakukan keatas maka hasil yang ditampilkan adalah 15 bukan 13. 


2. Pembulatan Ke Bilangan Ganjil Terdekat Angka Negatif


Selanjutnya pembahasan yang kedua kita akan membulatkan bilangan negatif dengan menggunakan rumus ODD.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :


Contoh Rumus Excel ODD


Pada contoh yang kedua ini sudah ada angka negatif yang akan dibulatkan dengan rumus ODD.

Contoh pertama pada bagian kedua rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=ODD(A4)


Contoh ini akan membulatkan -11,42 dan hasil yang ditampilkan adalah -13 seperti yang terlihat pada gambar diatas.

Pada dasarnya hasil angka negatif ini sama saja dengan contoh pada pembahasan pertama hanya saja posisi angkanya berubah menjadi negatif.    


Beda Rumus ODD Dengan EVEN


Sebelum menutup pembahasan mari kita bahas sedikit tentang beda antara ODD dengan EVEN.

Dari syntax serta argument terlihat bahwa kedua fungsi dasar ini memiliki urutan argument yang sama persis.

Perbedaan dari kedua fungsi dasar ini hanya ada pada fungsi detailnya saja karena secara umum fungsinya sama yaitu untuk pembulatan angka.

Jika akan membulatkan angka ke bilangan genap terdekat maka silahkan gunakan rumus Excel EVEN.

Sebaliknya jika akan membulatkan angka ke bilangan ganjil terdekat maka silahkan gunakan rumus ini.

Pastikan memilih rumus yang benar supaya hasil pembulatan angka akan sesuai dengan kebutuhan pada pengolahan data yang sedang dilakukan.


Kesimpulan


Dari seluruh penjelasan diatas terlihat bahwa memang fungsi dasar ini sangat mudah untuk digunakan.

Bagian pentingnya adalah kita harus memilih rumus yang tepat supaya hasilnya juga sesuai dengan keinginan.

Jika akan membulatkan angka ke bilangan ganjil terdekat maka pastikan memilih serta menggunakan rumus Excel ODD.

Jika pembulatan akan menggunakan jenis yang lain maka pastikan tidak menggunakan rumus ini dan silahkan pilih rumus Excel yang lain.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang rumus Excel FLOOR dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

Post a Comment